1. Sex Melepaskan Stress
Salah satu manfaat yang besar untuk kesehatan, seks dapat menurunkan tekanan darah, dan menurunkan stress secara keseluruhan. Menurut para peneliti dari Skotlandia yang melaporkan temuan mereka dalam jurnal Biological Psychology. Mereka mempelajari 24 perempuan dan 22 laki-laki dan mencatatan aktivitas seksual mereka. Kemudian para peneliti menenpatkan mereka pada situasi yang membuat mereka stres - seperti berbicara di depan umum dan melakukan aritmatika lisan - dan mencatat tekanan darah mereka terhadap peningkatan stres.
Ternyata mereka merespon aktivitas sekxual lebih baik dari pada mereka yang melakukan sex secara normal.
Studi lain yang diterbitkan di jurnal yang sama menemukan bahwa frekuensi hubungan sex sering di kaitkan dengan tekanan darah diastolic yang lebih rendah pada peserta yang tinggal bersama tanpa ada hubungan suami istri.. Namun penelitian lainnya menemukan hubungan antara pasangan dan penurunan tekanan darah dalam perempuan.
2. Sex meningkatkan imunitas
Kesehatan seksual dapat berarti kesehatan fisik. Melakukan seks sekali atau dua kali seminggu dapat meningkatkan antibodi yang disebut immunoglobulin A atau Iga, yang dapat melindungi Anda dari demam dan infeksi lainnya. Para ilmuwan di Wilkes University di Wilkes-Barre, Pa, mengambil contoh dari air liur, yang berisi Iga, dari 112 mahasiswa yang mempunyai catatan frekuensi seks mereka.
Orang-orang dalam grup "sering" - satu atau dua kali seminggu - memiliki tingkat Iga lebih tinggi daripada tiga kelompok yang lain - yang "berpuasa" sex, memiliki hubungan seks kurang dari sekali seminggu, atau yang tiga mingguan sekali atau lebih.
3. Sex Membakar Lemak
Tiga puluh menit dari seks dapat membakar 85 kalori atau lebih. Mungkin kedengrannya tidak terlalu banyak, tetapi ini menambah : 42 sesi dalam setengah jam akan membakar 3.570 kalori, lebih dari cukup untuk kehilangan berat badan. jika dua kali lipat, berat badan Anda bisa turun di sesi 21 jam lama .
"Sex merupakan cara latihan yang baik," kata Patti Britton, PhD, seorang sexologist Los Angeles dan presiden American Association of Seksualitas Pendidik dan Therapists. Ini membuat bekerja, baik dari fisik dan psikis perspektif, untuk melakukannya dengan baik, ujarnya.
4. Seks Meningkatkan kesehatan Cardiovascular (Jantung)
Sementara beberapa orang tua mungkin khawatir bahwa upaya peningkatan selama seks dapat menimbulkan stroke, hal tersebut tidak demikian, menurut para peneliti dari Inggris. Dalam studi yang dipublikasikan dalam Journal of Epidemiologi dan Kesehatan Masyarakat, ilmuwan ditemukan bahwa, frekuensi seks tidak berkaitan dengan stroke pada 914 laki-laki selama 20 tahun.
Dan manfaat seks untuk kesehatan jantung tidak berakhir di sana. Para peneliti juga menemukan bahwa seks yang di lakukan dua kali atau lebih dalam seminggu mengurangi resiko serangan jantung fatal setengahnya bagi laki-laki, dibandingkan dengan mereka yang melakukan seks kurang dari sekali dalam sebulan.
5. Seks meningkatkan rasa percaya diri.
Meningkatkan rasa percaya diri adalah salah satu dari 237 alasan orang untuk berhubungan seks
Berdasarkan para peneliti Universitas Texas dan dipublikasikan dalam Archives of Sexual Behavior.
Sesuatu yang masuk akal untuk Gina Ogden, PhD, seorang sex therapis dan perkawinan dan dokter teraoi keluarga di Cambridge, Mass., walaupun dia menemukan bahwa mereka yang sudah memiliki rasa percaya diri, kadang-kadang dengan melakukan hubungan seks, mereka akan merasa lebih baik "Salah satu alasan orang melakukan seks, adalah untuk merasa baik tentang diri mereka sendiri," ia memberitahu WebMD. "Great sex begins with self-esteem, and it raises it. If the sex is loving, connected, and what you want, it raises it."
6. Skes Meningkatkan keakraban
Melakukan sex dan orgasms meningkatkan jumlah hormon oxytocin, yang disebut hormon cinta, yang membantu kita membangun kepercayaan dan ikatan Peneliti dari University of Pittsburgh dan University of North Carolina mengevaluasi 59 perempuan premenopausal hangat sebelum dan setelah kontak dengan suaminya akan berakhir dengan pelukan mesra. Mereka menemukan bahwa semakin banyak kontak, semakin tinggi tingkat oxytocin.
"Oxytocin memungkinkan kita untuk merasakan keinginan untuk memelihara dan mempererat ikatan hubungan mereka" ujar Britton.
Tinggi oxytocin juga telah terhubung dengan rasa hati. Jadi jika Anda merasa tiba-tiba lebih bermurah hati pada pasangan Anda atau orang lain dari biasanya, berarti akibat dari hormon cinta (Oxytocin).
7. Sex Mengurangi Rasa Sakit.
Karena gelombang hormon oxytocin , endorphins meningkat, dan rasa sakit berkurang. Jadi jika anda sakit kepala, arthritis sakit, atau gejala PMS (Premenstrual Syndrome), dan merasa lebih baik setelah melakukan hubungan seks, karena oxytocin anda meningkat.
Dalam studi yang dipublikasikan dalam Buletin Eksperimental Biologi dan Kedokteran, 48 relawan yang menghisap uap oxytocin dan menurunkan lebih dari setengahnya rasa sakit ketika jari mereka di tusuk.
8. Seks Mengurangi Resiko Kanker Prostat
Seringnya ejakulasi, terutama pada 20 kaum pria, mengurangi resiko kanker prostat selama hidunpnya.
Para peneliti Australia seperti dilaporkan dalam British Journal of Urology International. Ketika mereka mengikuti orang yang di diagnosa terdapat kanker prostat dan yang tidak, mereka tidak menemukan hubungan kanker prostat dengan usia pada laki-laki umur 30,40, dan 50.
Namun mereka yang telah menemukan lima orang atau lebih yang melakukan ejackulasi mingguan di usia 20-an mengurangi risiko mereka mendapatkan kanker prostat pada usia 30an.
Studi lain, dilaporkan dalam Journal of the American Medical Association, menemukan bahwa sering ejakulasi, 21 atau lebih sebulan, akan berpengaruh dengan penurunan resiko kanker prostata pada orang tua, juga, dibandingkan dengan ejakulasi yang dilakukan 4 atau 7 kali sebulan.
9. Sex Memperkuat Otot Panggul bawah.
Untuk wanita, melakukan beberapa latihan otot panggul bawah dikenal sebagai Kegels selama seks menawarkan beberapa keuntungan. Anda akan lebih menikmati dan merasa senang, dan Anda juga akan memperkuat daerah panggul dan membantu untuk meminimalkan risiko pada saluran pembuanagn air seni anda
Dasar untuk melakukan latihan Kegel, yang mengencangkan otot panggul bawah Anda, menghentikan atau menahan aliran air seni. Hitungan ke tiga, kemudian lepaskan.
10. Seks Membantu Tidur Anda Lebih Baik.
Menurut penelitian Oxytocin yang dilepaskan selama orgasm juga membuat ngantuk.
